Lanjut, Pasar Murah Telur Disnakan Diminati Ibu-ibu Nguntoronadi.
Setelah kemarin dilaksanakan di Kecamatan Sukomoro, hari ini giliran Kecamatan Nguntoronadi mendapat Program Pasar Telur Murah dari Dinas Peternakan dan Perikanan. Jum’at,(15/3/24). Terlihat sejak pagi ibu-ibu sudah mulai menunggu di depan kantor kecamatan, menunggu pasar yang dibuka pada pukul 08.00 WIB.
Pasar Murah Telur Nguntoronadi kali ini masih sama dengan pasar murah telur sebelumnya, Disnakan menyediakan sejumlah 100 kantung plastik telur dengan berat masing-masing 1 kg, yang ditujukan untuk 1 orang pembeli dengan harga Rp. 27.300,00. Antrian pembeli tidak terlalu panjang dan mengular kali ini, dan didominasi oleh ibu-ibu. Hingga sekitar jam 08.45, sediaan telur ludes terjual.
Saat diwawancarai reporter Radio Magetan Indah, salah satu pembeli Bu Yuliatin Warga Desa Kenongomulyo menyatakan, “ Alhamdulillah bisa membantu meringankan beban, apalagi di bulan Ramadahan ini sangat membantu, ditengah harga telur yang saat ini masih mahal, harapannya kedepan agar bisa turun harga telur.” ungkapnya.
Senada dengan Bu Yuliatin, Mbah Tukirah, yang juga asli Desa Kenongomulyo menyatakan “Program kados puniko niki sae, mergi teng anu lak ( toko ) tigan awis teng mriki radi mirah , mbantu utaminipun kagem masyarakat ingkang mboten gadhah, mugi saged dipun terusaken, menawi saged sampun tigan mawon, uwos ugi, minyak ugi, amergi uwos kalih minyak taksih awis, kagem mbantu piyantun ingkang kirang mampu ,” jawab Mbah Tukirah dengan bahasa jawa halusnya.
Dikesempatan yang sama Camat Nguntoronadi Fisco Yudha Arista, S. IP, M.MM menyambut baik program ini, “ Bisa membantu meringankan beban hidup masyarakat saatnya ini, utamanya untuk ibu-ibu didalam memenuhi kebutuhan rumah tangga di bulan Ramadahan ini”, ungkapnya.(Diskominfo / fa2 / IKP1)