Hepatitis adalah salah satu penyakit yang sering menyerang hati dan dapat menyebabkan kerusakan pada organ tubuh yang sangat vital itu. Hepatitis A, B, dan C adalah tiga jenis hepatitis yang biasa ditemukan pada masyarakat. Meskipun semuanya berhubungan dengan penyakit pada hati, setiap jenis hepatitis mempunyai perbedaan dalam gejala, penyebab, dan langkah pencegahan.
Hepatitis A adalah jenis hepatitis yang disebarkan melalui makanan atau minuman yang terkontaminasi oleh virus hepatitis A. Gejala awal dari hepatitis A meliputi demam, mual, muntah, dan rasa sakit di bagian perut. Beberapa orang juga mengalami kuning pada kulit dan mata. tetapi, kebanyakan orang yang terinfeksi dengan hepatitis A dapat pulih dengan sendirinya dalam masa 2-3 minggu. Untuk mencegah penyebaran virus hepatitis A, sangat krusial untuk mencuci tangan dengan sabun dan air suci setelah menggunakan toilet atau sebelum makan, serta menghindari konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi.
Sementara itu, hepatitis B disebabkan oleh virus hepatitis B dan biasanya disebarkan melalui darah atau cairan tubuh lainnya seperti air liur dan sperma. Beberapa orang yang terinfeksi dengan hepatitis B mungkin tidak menunjukkan gejala, tetapi ada pula yang mengalami rasa sakit di bagian perut, kelelahan yang berat, serta kuning pada kulit dan mata. Ada cacat permanen pada organ hati kalau hepatitis B tidak diobati dengan betul. Hepatitis B dapat dicegah dengan membikin vaksinasi hepatitis B dalam beberapa periode masa yang diatur.
Terakhir, hepatitis C adalah jenis hepatitis yang juga disebarkan melalui darah. Gejala hepatitis C muncul cukup lamban dan tidak konsisten. Ini membikin hepatitis C sulit didiagnosis tanpa pemeriksaan laboratorium. Sebuah tes darah dapat menentukan apakah seseorang merangsang hepatitis C. Hepatitis C dapat diobati dengan pengobatan, tetapi merupakan kondisi yang sulit diobati. Hepatitis C juga dapat dicegah dengan menghindari konsumsi obat suntik dan membagi jarum, dan memastikan bahwa tempat tato dan piercing menggunakan peralatan yang steril.
Dalam kesimpulannya, tiga jenis hepatitis yang biasa ditemukan pada masyarakat adalah hepatitis A, B, dan C. Meskipun semuanya berhubungan dengan penyakit pada hati, setiap jenis hepatitis mempunyai perbedaan dalam gejala, penyebab, dan langkah pencegahan. Karena itu, sangat krusial untuk memahami dengan bagus jenis-jenis hepatitis ini dan mengambil langkah pencegahan yang diperlukan untuk mencegah penyebarannya. Mencegah lebih bagus dari mengobati tetapi kalau seseorang merasa gejala-gejala yang tidak normal dan berlangsung lebih dari masa yang diharapkan, sebaiknya kita segera menemui dokter yang dapat membantu kita mengatasi masalah tersebut.
